Rapat Kerja Awal Tahun 2025 Adhimix Group dilaksanakan selama dua hari dari tanggal 17-18 Desember 2024 bertempat di Golden Tulip Essential, Tangerang. Dihadiri seluruh entitas, dan salah satunya adalah PT Indo Sarana Jaya Perkasa. Rapat yang digelar memaparkan capaian usaha sepanjang tahun 2024 dan menetapkan target-target pencapaian pada tahun 2025 mendatang (RKAP 2025).
Perlu diketahui bahwa Bank Indonesia (BI) memperkirakan pertumbuhan ekonomi Indonesia pada 2025 di kisaran 4,8% sampai 5,6%. Pertumbuhan ekonomi tersebut didukung oleh konsumsi swasta, investasi dan kinerja ekspor. Sementara menurut lembaga riset Indef, di dalam negeri, belum ada stimulus insentif untuk memperbaiki daya beli masyarakat yang merosot. Pada 2025, inflasi juga diprediksi pada angka 2,8%, tingkat pengangguran terbuka sekitar 4,75% dan tingkat kemiskinan sekitar 8,8%. Data Badan Pusat Statistik (BPS) sebelumnya menunjukan Indonesia mengalami deflasi lima bulan berturut-turut sejak Mei hingga September 2024. Harus ada upaya mengoreksi tingkat suku bunga acuan guna menstimulus sektor-sektor riil, terutama sektor industri, khususnya industri konstruksi.
Merespon prediksi ekonomi makro tersebut, dunia industri adalah jawaban dalam upaya untuk mendorong pertumbuhan ekonomi diantaranya dengan menciptakan inovasi, membuka lapangan pekerjaan, membangun infrastruktur dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Industri menjadi motor penggerak utama mesin pembangunan ekonomi.
Menyongsong tahun 2025, PT Indo Sarana Jaya Perkasa dengan fokus pada efektivitas bisnis, proses dan organisasi, mencanangkan sasaran dan strategi perusahaan untuk mencapai visinya. Berkomitmen dalam pelayanan terbaiknya, perusahaan menargetkan index kepuasan pelanggan 4 (skala 4). Dalam bisnis prosesnya, perusahaan menargetkan 100% ISO compliance, zero fatality accident, index green company 90% dan breakdown dibawah 10%. Kinerja yang baik, tim yang solid, pengembangan bisnis yang berjalan lancar dan profitable adalah indikasi bertumbuhnya perusahaan.
Mengutip sambutan Komisaris Utama PT Adhimix Precast Indonesia, Bapak Edno Djoko Windratno, bahwa keberhasilan saat ini tidaklah melupakan perjuangan dan kerja keras para figur pendiri PT Adhimix Precast Indonesia. Kepekaan membaca peluang, membangun kelompok kerja dan peningkatan potensi diri. Seperti misalnya PT Indo Sarana Jaya Perkasa diminta untuk menjajaki bisnis kelogistikan, membangun stockyard yang besar dengan penataan yang baik dan representatif. Jika ditekuni bisnis kelogistikan ini akan menjanjikan dan tumbuh berkembang. Keberanian menangkap peluang menjadi catatan penting bagi dunia industri untuk menapaki tahun 2025 mendatang yang penuh tantangan.